Turun Setelah ECB Tak Berikan Isyarat Stimulus

 

Emas Berjangka Turun Setelah ECB Tak Berikan Isyarat Stimulus

Harga emas berjangka turun tipis pada Jumat (11/09) petang setelah Bank Sentral Eropa berhenti memberikan sinyal konkrit stimulus lanjutan namun sejak pukul 20.00 WIB mulai naik, tetapi ketidakpastian ekonomi yang masih ada membuatnya tetap di jalur untuk kenaikan mingguan.

Berdasarkan data investing.com pukul 21.35 WIB, emas spot naik 0,15% menjadi $ 1.948,88 per ons, setelah mencapai level tertinggi sejak 2 September di $ 1.965.94 pada hari Kamis. Emas telah naik 0,6% minggu ini. Emas berjangka AS turun 0,44% menjadi $ 1.956,00.

"ECB tidak membahas euro yang lebih kuat, juga tidak membahas rencana stimulus, yang akan menjaga inflasi di zona euro. Itu negatif untuk emas," kata analis Riset Kuantitatif Komoditas Peter Fertig.

Presiden ECB Christine Lagarde mengecilkan kekhawatiran tentang kekuatan euro dan mengecewakan harapan untuk lebih banyak stimulus.

Senat AS memblokir RUU Partai Republik yang akan memberikan sekitar $ 300 miliar bantuan untuk virus korona baru.

Emas dianggap sebagai pelindung terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Indikator ekonomi menunjukkan pemulihan yang lama dan sulit dari pandemi, terutama di pasar tenaga kerja. Data terbaru menunjukkan harga konsumen AS meningkat lebih dari yang diharapkan pada Agustus.

"Sementara pengembangan vaksin COVID-19 dan peningkatan data ekonomi menghadirkan hambatan jangka pendek untuk emas, suku bunga rendah dan negatif, USD yang lebih lemah, dan ekspektasi untuk stimulus lebih lanjut menjaga keseimbangan risiko ke atas," kata Standard Chartered dalam sebuah catatan. .

Data terbaru menunjukkan ekonomi Inggris tumbuh selama tiga bulan berturut-turut pada Juli karena beberapa sektor dibuka kembali setelah penguncian virus corona, tetapi tetap sekitar 12% lebih kecil dari tingkat sebelum pandemi.

Sedangkan perak turun 0,4% menjadi $ 26,81 per ons, sementara paladium naik 0,3% menjadi $ 2.299,95. Platinum naik 0,5% menjadi $ 931,15 dan menuju minggu terbaiknya sejak 7 Agustus, naik 4%.